JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto mengapresiasi kemenangan Timnas Indonesia atas Republik Rakyat Tiongkok dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Ia menyebut hasil ini sebagai kemajuan penting, namun mengingatkan bahwa perjuangan belum selesai.
“Kita patut bersyukur atas kemenangan ini. Tapi jalan masih panjang. Kita harus hadapi Jepang, siapa tahu kali ini keberuntungan berpihak dan kita bisa lolos ke Piala Dunia,” ujar Prabowo usai menyaksikan laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis malam, 5 Juni 2025.
Presiden memberikan ucapan selamat secara langsung kepada para pemain dan pelatih yang tampil penuh semangat. Kemenangan dramatis 1-0 atas Tiongkok diraih melalui gol penalti Ole Romeny menjelang akhir babak pertama, disambut antusias puluhan ribu suporter yang memadati stadion.
Dalam keterangan terpisah, Ketua Umum PSSI Erick Thohir turut menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan penuh masyarakat Indonesia, termasuk kehadiran langsung Presiden di stadion. Ia menyatakan bahwa tambahan tiga poin ini membuat Indonesia kini mengoleksi 12 poin dan sementara menempati peringkat keempat Grup C.
“Kita belum bisa euforia. Posisi kita bisa aman di peringkat empat kalau pertandingan antara Arab Saudi dan Bahrain berakhir imbang atau Saudi menang. Tapi target utama tetap pertandingan melawan Jepang, siapa tahu kita bisa curi poin di sana dan naik ke posisi tiga,” jelas Erick.
Mengenai persiapan menghadapi putaran keempat yang kemungkinan akan melibatkan tim-tim kuat dari Timur Tengah, Erick mengungkapkan rencana uji coba pada September melawan Lebanon dan Kuwait. Ia menegaskan bahwa timnas tidak gentar, sekalipun pertandingan nanti digelar di wilayah seperti Arab Saudi atau Qatar.
“Kalau memang mainnya di Qatar atau Arab Saudi, kita tidak gentar. Kita datang untuk bertarung dan rebut kemenangan di sana,” tegasnya.
Erick menutup pernyataannya dengan mengingatkan pentingnya menjaga fokus menjelang laga melawan Jepang. Ia berharap seluruh tim dapat tampil maksimal demi menjaga peluang melaju lebih jauh dalam kompetisi.(red)
