Bisa dikatakan bahwa demam berdarah termasuk jenis penyakit musiman. Dimana ia akan banyak menyerang seseorang ketika sudah masuk musim hujan. Bukan hal yang baru lagi karena memang di musim penghujan dengan kelembapan udara tinggi ini nyamuk banyak hidup di lingkungan sekitar dan juga berkembang biak.
Termasuk diantaranya adalah nyamuk yang membawa virus penyebab DBD ini yaitu Aedes Aegepty, tentu Kamu sendiri sudah sering mendengar mengenai namanya bukan, salah satu nyamuk yang berbahaya.
Pola hidup dari nyamuk ini sendiri pada dasarnya adalah di dalam genangan air bersih, seperti diantaranya adalah bak mandi, kemudian juga bisa hidup di tempat penampungan air bersih, vas dan sejenisnya. sehingga sangat satu cara yang dapat dilakukan untuk pencegahannya adalah dengan rajin menguras genangan air tersebut.
Sebisa mungkin hendaknya Kamu juga melakukan tindakan fogging atau pengasapan secara rutin di rumah maupun lingkungan sekitarnya untuk membunuh atau menghilangkan jentik-jentik nyamuk tersebut.
Hanya saja meskipun demikian terkadang masih ada beberapa orang yang tetap terserang penyakit tersebut, pada pasien demam berdarah pengobatan yang harus dilakukan tidak boleh sembarangan, harus dilakukan secepatnya untuk mencegah resiko nantinya penyakit jadi semakin fatal. Berikut ini diantara langkah pertolongan pertama demam berdarah yang dapat Kamu lakukan, yaitu:
- Kenali gejalanya terlebih dahulu, karena tanpa Kamu mengetahui gejalanya tentu tidak akan tahu jika sebenarnya itu adalah penyakit DBD. Umumnya penyakit yang satu ini ditandai dengan sakit perut, muntah secara terus-menerus, demam, jika sudah parah akan menyebabkan pendarahan di beberapa bagian tubuh, suhu tubuh naik, muntah darah dan sejenisnya.
- Konsumsi lebih banyak cairan, pasien DBD ini sebisa mungkin harus dicukupi kebutuhan cairannya guna menghindarkan mereka dari resiko dehidrasi, apalagi setelah buang air besar secara terus-menerus dan juga muntah. Karena nantinya akan mempengaruhi organ tubuh bagian dalam lainnya, jadi usahakan kebutuhan air mereka juga tetap tercukupi dengan memberikan lebih banyak cairan. Paling tidak biarkan mereka mengonsumsi minimal 2 liter air setiap harinya
- Istirahat penuh, jika sudah tahu kondisi kesehatan sedang tidak baik, maka jangan memaksakan diri untuk melakukan aktivitas berat, sebaiknya fokus untuk beristirahat atau bedrest. Hal ini akan membantu untuk mempercepat penyembuhan penyakit dibandingkan dengan masih tetap melakukan aktivitas.
- Berikan obat pereda demam, peningkatan suhu badan atau istilahnya adalah demam menyebabkan penderita DBD ini akan merasa kurang nyaman. Sehingga sebagai solusinya maka Kamu dapat memberikan obat peredam demam untuk menurunkan suhu tubuh, serta mengurangi rasa nyeri yang terjadi pada tubuh pasien.
- Jika seandainya dalam waktu 2-3 hari kondisi tersebut tidak kunjung membaik, bahkan mungkin semakin parah yang disertai dengan tubuh menjadi lebih lemas, muntah-muntah, mimisan, pendarahan maka ada baiknya untuk segera dibawa ke rumah sakit agar segera mendapatkan pertolongan yang lebih intensif. Karena ditakutkan nantinya hal tersebut akan mengancam jiwa.
Itulah diantaranya beberapa upaya pertolongan pertama yang dapat Kamu lakukan untuk pertolongan pertama pasien DBD. Mencegah lebih baik daripada mengobati, ketika akan beraktivitas di luar, apalagi di jam-jam rawan yaitu antara jam 9 pagi hingga 3 sore maka usahakan untuk melindungi diri Kamu dengan menggunakan Soffell lotion anti nyamuk untuk mencegah gigitan nyamuk. Cukup balurkan ke bagian tubuh yang terbuka, ini akan mencegah gigitan nyamuk biasa hingga Aedes Aegepty.